INTERNET MARKETING: KONSEP DAN PERSOALAN BARU DUNIA PEMASARAN

0 komentar

Abstrak 

Dengan perkembangan globalisasi ekonomi dunia, untuk sebagian besar perusahaan, peluang pasar tampaknya tak ada habisnya hari ini. Akibatnya, berangkat dari strategi dan taktik komersial tradisional, manajer inovatif mencari cara yang unik untuk bersaing lebih efektif secara lokal, regional dan global. Internet telah menerima begitu banyak perhatian dari dunia bisnis karena internet akan mempercepat penurunan dalam biaya informasi. Selain itu, ia menyediakan ketersediaan universal dan kualitas yang lebih tinggi dari informasi. Internet juga menyediakan lingkungan yang berbeda secara fundamental untuk pemasaran internasional dan membutuhkan pendekatan yang berbeda. Bauran pemasaran di internet marketing terdiri dari lima P "s: harga, produk, promosi, tempat, dan personalisasi. Internet marketing menetapkan paradigma pemasaran baru. Tulisan ini akan mencoba untuk menjelaskan pengaruh dari internet marketing pada bauran pemasaran dan untuk menentukan blok bangunan beberapa paradigma pemasaran baru.


Pendahuluan 

Meningkatnya globalisasi ekonomi di dunia membuka kesempatan pasar yang luas bagi para perusahaan. Hal ini tentu menimbulkan persaingan bagi para pelaku pasar agar dapat mencapai kinerja yang lebih baik (Paul, 1996:27). Globalisasi juga mengakibatkan batas-batas bisnis antara negara satu dengan yang lain semakin tidak tampak. Ekonomi suatu negara tidak lagi berdiri sendiri tetapi menjadi satu dengan sistem ekonomi global (Talha, Shrivastva, Kabra, dan Salim). Kaburnya batas-batas negara dalam konteks perdagangan dunia, membawa konsekuensi persaingan yang semakin luas dan bergesernya kekuasaan produsen ke tangan konsumen (Simatupang, 1996:46). Globalisasi juga menyebabkan penyimpangan strategi dan taktik komersial secara tradisional (Paul, 1996:27). Manajer yang inovatif perlu mencari cara dan menciptakan bisnis yang unik agar lebih efektif baik di lokal, regional, maupun global sehingga mereka dapat memperluas pendapatan mereka, menekan cost mereka, serta meningkatkan keuntungan mereka (Paul, 1996:27; Talha et al.). Informasi sangatlah dibutuhkan untuk mendukung pencapaian keunggulan kompetitif (competitive advantage) bagi perusahaan.


Internet dan Perubahan Marketing Mix

Perkembangan teknologi komputer dan telekomunikasi telah berhasil menciptakan infrastruktur informasi baru yang dikenal dengan istilah internet. Infrastruktur ini meliputi serangkaian jaringan elektronik yang bermanfaat dalam memfasilitasi transfer informasi dan komunikasi interaktif. Ditilik dari sejarahnya, internet sukses dikembangkan dan diujicoba pertama kali pada tahun 1969 oleh US Departement of Defense dalam proyek ARPANet (Advanced Research Projects Network). Menjamurnya penggunaan internet ditunjang oleh perkembangan World Wide Web (WWW) yang dirancang oleh laboratorium CERN (Conseil European pour la Recherche Nucleaire) di Jenewa tahun 1991 dan dikendalikan W3 Organization yang juga berpusat di CERN.


Product

Product mix menunjukkan pengembangan dan komersialisasi dari produk baru seperti keputusan, penentuan lamanya siklus produk, yaitu peremajaan dan perbaikan produk atau keputusan eliminasi (Eid dan Trueman 2002:55). Menurut Porter dan Millar (1985) seperti dikutip oleh Peattie (1997:147), teknologi informasi potensial dan penting untuk memberikan informasi mengenai isi suatu produk.


Price

Komponen harga produk dan jasa terdiri dari 3 (tiga) elemen, yaitu biaya produksi, biaya koordinasi (co-ordination cost), dan profit margin (Peattie, 1997:147). Menurut Benjamin dan Wigand (1995) seperti yang dikutip Peattie (1997:147), biaya koordinasi dapat dikurangi dengan electronic market, supplier profit margin juga dapat ditingkatkan. Internet memiliki banyak pengaruh pada strategi harga.


Promotion

Menurut Kotler (1991) seperti yang dikutip oleh Eid dan Trueman (2002:56), promosi merupakan berbagai cara organisasi untuk mengkomunikasikan keunggulan produknya dan meyakinkan konsumen untuk membeli produk mereka. Menggunakan iklan melalui internet dan mengembangkan promosi penjualan yang smart menjadi perhatian yang baik.


Physical Distribution

Distribusi fisik merupakan aspek tempat dari marketing mix (Eid dan Trueman, 2002:57). Menurut Kotler (1991) seperti dikutip Eid dan Trueman (2002:57), marketing channel didefinisikan sebagai organisasi interdependen menyangkut mulai proses pembuatan produk atau jasa sampai produk atau jasa tersebut tersedia untuk digunakan atau dikonsumsi. Penciptaan saluran pasar elektronik (electronic market channel) yang baru lebih perhatian pada pengaruh teknologi informasi terhadap pemasaran. Kesempatan baru muncul melalui database yang dijalankan pemasaran secara langsung (database-driven direct marketing), teleshopping, dan homeshopping.


Internet: Paradigma Baru Pemasaran Internasional

Paradigma baru dalam pemasaran internasional mulai mempengaruhi konsep pemasaran. Hal ini sejalan dengan pendapat yang menyatakan bahwa perusahaan dalam mendesain dan beraktivitas langsung dalam memilih target pasar didasarkan pada kebutuhan dan keinginan dari pelanggan (Eid dan Trueman, 2002:58). Bagaimanapun juga, internet memberikan lingkungan dan pendekatan yang berbeda bagi pemasaran internasional. Paradigma baru pemasaran internasional kemungkinan dikembangkan untuk menjelaskan pergeseran pemasaran nasional ke arah elektronik.


Kesimpulan

Artikel ini menyinggung mengenai efek internet marketing pada marketing mix dan dasar pembangunan paradigma baru pemasaran. Didasarkan pada literatur yang ada, maka kesimpulan yang dapat diambil adalah sebagai berikut: pertama, penggunaan internet mengubah beberapa elemen pendekatan marketing mix tradisional. Kunci sukses strategi pemasaran melalui internet adalah strategi interaktif. Kedua, internet memberikan lingkungan dan pendekatan berbeda untuk pemasaran internasional. Internet membuat pergantian fundamental dari mass marketing menjadi personalized marketing. Marketing mix untuk internet marketing 5P, yaitu product, price, personalization, promotion, dan place. Internet marketing memungkinkan transformasi aktivitas perdagangan tradisional dari non-electronic menjadi electronic plat form.


Link Jurnal :
 
Read More � INTERNET MARKETING: KONSEP DAN PERSOALAN BARU DUNIA PEMASARAN

Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

vclass jarkomlan

0 komentar
1. Apakah dimaksud dengan komunikasi broadband ?
2. Sebutkan keuntungan SONET !
3. Jelaskan prinsip kerja dari ATM !
4. Apakah yang dimaksud dengan DSL
 
Jawab
1. Komunikasi Broadband merupakan komunikasi data yang memiliki kecepatan tinggi dan juga memiliki bandwidth yang besar. Ada beberapa definisi untuk komunikasi broadband, antara lain : menurut rekomendasi ITU No. I.113, “Komunikasi broadband didefinisikan sebagai komunikasi dengan kecepatan transmisi 1,5 Mbps hingga 2,0 Mbps.”. sedangkan menurut FCC di amerika, “ komunikasi broadband dicirikan dengan suatu komunikasi yang memiliki kecepatan simetri (up-stream dan down-stream) minimal 200 kbps. Maka dari itu komunikasi brodband sering disebut juga dengan komunikasi masa depan. Broadband itu sendiri menggunakan beberapa teknologi yang dibedakan sebagai berikut : 
- Digitas Subscriber Line (DSL). 
- Modem Kabel. 
- Broadband Wireless Access (WiFi dan WiMAX). 
- Satelit. 
- Selular.

2. Keuntungan SONET (Synchronous Optical Networking) : 

- Dapat memberikan fungsionalitas yang bagus baik pada jaringan kecil, medium, maupun besar. 
- Collector rings menyediakan interface ke seluruh aplikasi, termasuk local office, PABX, access multiplexer, BTS, dan terminal ATM. 
- Manejemen bandwith berfungsi untuk proses routing, dan manajemen trafik. 
- Jaringan backbone berfungsi menyediakan konektifitas untuk jaringan jarak jauh. 
- Memiliki fitur redudansi yang mirip dengan FDDI.

3. Prinsip kerja ATM (Automatic Teller Machine) : 

- Pada ATM, informasi dikirim dalam blok data dengan panjang tetap yang disebut sel. Sel merupakan unit dari switching dan transmisi. 
- Untuk mendukung layanan dengan rate yang beragam, maka pada selang waktu tertentu dapat dikirimkan sel dengan jumlah sesuai dengan rate-nya. 
- Sebuah sel terdiri atas information field yang berisi informasi pemakai dan sebuah header. 
- Informasi field dikirim dengan transparan oleh jaringan ATM dan tak ada proses yang dikenakan padanya oleh jaringan. 
- Urutan sel dijaga oleh jaringan, dan sel diterima dengan urutan yang sama seperti pada waktu kirim. 
- Header berisi label yang melambangkan informasi jaringan seperti addressing dan routing. 
- Dikatakan merupakan kombinasi dari konsep circuit dan packet switching, karena ATM memakai konsep connection oriented dan mengggunakan konsep paket berupa sel. 
- Setiap hubungan mempunyai kapasitas transfer (bandwidth) yang ditentukan sesuai dengan permintaan pemakai, asalkan kapasitas atau resource-nya tersedia. 
- Dengan resource yang sama, jaringan mampu atau dapat membawa beban yang lebih banyak karena jaringan mempunyai kemampuan statistical multiplexing.

4. DSL (Digital Subcriber Line) merupakan satu set teknologi yang menyediakan penghantar data digital melewati kabel yang digunakan dalam jarak dekat dari jaringan telepon setempat, biasanya kecepatan downolad dari DSL berkisar dari 128 kbit/d sampai 24.000 kb/d tergantung dari teknologi DSL tersebut. Kecepatan upload lebih rendah dari download untuk ADSL dan sama cepat untuk SDSL. contoh teknologi DSL (kadang disebut dengan xDSL) termasuk: 
- High-bit-rate Digital Subscriber Line (HDSL) 
- Symmetric Digital Subscriber Line (SDSL) 
- Asymmetric Digital Subscriber Line (ADSL) 
- Rate-Adaptive Digital Subscriber Line (RADSL) 
- Very-high-bit-rate Digital Subscriber Line (VDSL) 
- Very-high-bit-rate Digital Subscriber Line 2 (VDSL2) 
- G. Symmetric High-speed Digital Subscriber Line (G.SHDSL)
Read More � vclass jarkomlan

Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Analisis Bisnis dan website Franchise Texas Chicken

0 komentar
Tentang Texas Chicken 
Texas Chicken adalah waralaba yang bergerak dalam usaha restoran cepat saji ayam goreng. Di Indonesia Texas Chicken dimiliki oleh PT. Cipta Selera Murni berkedudukan di Jakarta yang memperoleh hak waralaba tunggal dari Cajun Operating Company (COC) sebuah badan usaha pemilik kelompok waralaba yang berkedudukan di Atlanta Amerika Serikat.
Kami Texas Chicken hadir di Indonesia sejak April 1984, bermula dari restoran pertama kami di Pasar Baru - salah satu kawasan bisnis tersibuk di Jakarta kala itu, Usaha kami semakin berkembang tidak hanya dikota Jakarta saja tetapi diikuti dengan perkembangan di sebagian besar kota-kota di Indonesia seperti Medan, Pekanbaru, Palembang, Pontianak, Banjarmasin, Bandung, Makasar, Manado dan kota-kota lain. Kondisi ini membuat kami sangat dikenal dimasyarakat luas.
Dengan strategi dan perencanaan yang matang kami terus menerus memperbesar usaha disetiap kota dan kabupaten bersaing ketat dengan usaha sejenis. Dengan penuh keyakinan kami mampu berkompetisi karena kami mempunyai ciri keunggulan yaitu cita rasa "RENYAHNYA NOMOR SATU" sudah tidak diragukan lagi. Pada pertengahan tahun 2009 ini kami telah merambah diberbagai kota dengan jumlah outlet kurang lebih 105 outlet dan jumlah karyawan yang kami miliki kurang lebih 2000 karyawan.
Dalam usaha mendekatkan diri dengan para konsumen kami selalu berusaha menjawarkan produk yang lebih murah, diterima dan digemari masyarakat. Menu Ayam Goreng Spicy, Ayam Goreng Crispy, Chicken Chunk adalah menu utama yang kami tawarkan ke masyarakat yang pasti dengan mudah dapat menerimanya.
Selain menu utama kami mempunyai banyak sekali variasi menu makanan pilihan, salad dan menu minuman pilihan, dimana konsumen dapat menentukan dan memilih sesuai dengan selera yang diminati. Menu-menu pilihan yang lain seperti Nasi Goreng, Perkedel, Hot Dog, Chicken Sandwich, Spaghetti, Bubur Ayam, Chicken Soup, Burracho Bean dan masih banyak lagi menu pilihan lainnya. Guna melengkapi selera konsumen, kami juga menawarkan berbagai macam salad seperti Coleslaw & Mixed Salad.
Dari Minuman yang disajikan, kami menawarkan berbagai macam minuman Soft Drink, Juice, Teh, Kopi maupun jenis minuman lainnya. Selain itu berbagai  macam variasi menu Coffee blended  seperti Ice Mocca Blended, Green Tea, Cappucino Blended, Hot Cappucino maupun Ice Chocolate Blended kami sediakan dibeberapa outlet tertentu. Rasanya kurang sempurna  jika tidak dilengkapi dengan menu dessert, untuk itu dessert menu seperti Corn Sundae, Chocolate Sundae dan Waffle Sundae kami tawarkan untuk memuaskan selera anda.
Disamping menu-menu yang kami tawarkan tersebut tentunya kami juga menawarkan berbagai macam paket hemat yang terkenal dengan Paket Ekonomis atau "Pak Eko" yaitu menu yang variasi dan komposisinya disesuaikan dengan kebutuhan konsumen.
Yang penting bagi kami adalah bahwa kami selalu berusaha untuk mendekatkan diri pada para konsumen guna memenuhi segala kebutuhannya dengan kualitas, pelayanan dan  penampilan yang santun,  dan kenyamanan yang prima untuk konsumen dengan segala fasilitas yang kami miliki.

Analisis Website Texas Chicken
http://www.texaschicken.co.id/

Kelebihan dari website Texas Chicken :
1. Tampilan menarik dan cepat pada saat website di akses
2. Menu-menu yang terdapat di dalam website cukup lengkap dan jelas
3. Website selalu Update mengenai promo dan jenis-jenis paket texas chicken
4. Sertifikat HALAL dari MUI sudah terdapat dalam website jadi konsumen lebih percaya
5. Website sudah terdapat menu kontak yang berguna sebagai masukan dan keluhan dari konsumen.
6. website juga sudah di lengkapi menu untuk layanan pesan antar dan layanan website yg dapat di akses pada handphone http://m.texaschicken.co.id sejauh jangkauan sinyal GSM maupun CDMA yang tersedia.

Kekurangan
Website belum dilengkapi pembayaran secara online agar dapat lebih mempermudah konsumen dalam melakukan pembayaran pada saat memesan menu texas chicken secara online.  
Read More � Analisis Bisnis dan website Franchise Texas Chicken

Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

E-Business

0 komentar
Pengertian e-Business atau definisi e-business adalah kegiatan bisnis yang dilakukan secara otomatis dan semiotomatis dilakukan dengan menggunakan teknologi elektronik. E-business memungkinkan suatu perusahaan untuk berhubungan dengan sistem pemrosesan data internal dan eksternal secara lebih efisien dan fleksibel. E-business juga banyak dipakai untuk berhubungan dengan suplier dan mitra bisnis perusahaan, serta memenuhi permintaan dan melayani kepuasan pelanggan secara lebih baik.
Penggunaan sehari-hari, e-business tidak hanya menyangkut perdagangan elektronik atau e-commerce saja. Dalam hal ini, e-commerce lebih merupakan sub bagian dari e-business, sementara e-business meliputi segala macam fungsi dan kegiatan bisnis menggunakan data elektronik, termasuk pemasaran Internet. Sebagai bagian dari e-business, e-commerce lebih berfokus pada kegiatan transaksi bisnis lewat www atau Internet. Dengan menggunakan sistem manajemen pengetahuan, e-commerce mempunyai goal untuk menambah revenu dari perusahaan.
E-business berkaitan secara menyeluruh dengan proses bisnis termasuk value chain: pembelian secara elektronik (electronic purchasing), manajemen rantai suplai (supply chain management), pemrosesan order elektronik, penanganan dan pelayanan kepada pelanggan, dan kerja sama dengan mitra bisnis. E-business memberi kemungkinan untuk pertukaran data di antara satu perusahaan dengan perusahaan lain, baik lewat web, Internet, intranet, extranet atau kombinasi di antaranya.

sumber : http://ewawan.com/pengertian-e-business-atau-definisi-e-business.html




Read More � E-Business

Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

E-Commerce

0 komentar

Pengertian E-Commerce
Definisi E-Commerce menurut Laudon & Laudon (1998), E-Commerce adalah suatu proses membeli dan menjual produk-produk secara elektronik oleh konsumen dan dari perusahaan ke perusahaan dengan computer sebagai perantara transaksi bisnis.
E-Commerce atau yang biasa disebut juga dengan istilah Ecom atau Emmerce atau EC merupakan pertukaran bisnis yang rutin dengan menggunakan transmisi Electronic Data Interchange (EDI), email, electronic bulletin boards, mesin faksimili, dan Electronic Funds Transfer yang berkenaan dengan transaksi-transaksi belanja di Internet shopping,
Stock online dan surat obligasi, download dan penjualan software, dokumen, grafik, musik, dan lain-lainnya, serta transaksi Business to Business (B2B). (Wahana Komputer Semarang 2002).
Sedangkan definisi E-Commerce menurut David Baum (1999, pp. 36-34) yaitu: E-Commerce is a dynamic set of technologies, applications, and bussines process that link enterprises, consumers, and communities through electronics transactions and the electronic exchange of goods, services, and informations.
Diterjemahkan oleh Onno. W. Purbo: E-Commerce merupakan satu set dinamis teknologi, aplikasi, dan proses bisnis yang menghubungkan perusahaan, konsumen, dan komunitas tertentu melalui transaksi elektronik dan perdagangan barang, pelavanan, dan informasi yang dilakukan secara elektronik.

Definisi dari E-Commerce menurut Kalakota dan Whinston (1997) dapat ditinjau dalam 3 perspektif berikut:
1. Dari perspektif komunikasi, E-Commerce adalah pengiriman barang, layanan, informasi, atau pembayaran melalui jaringan komputer atau melalui peralatan elektronik lainnya.
2. Dari perspektif proses bisnis, E-Commerce adalah aplikasi dari teknologi yang
menuju otomatisasi dari transaksi bisnis dan aliran kerja.
3. Dari perspektif layanan, E-Commerce merupakan suatu alat yang memenuhi keinginan perusahaan, konsumen, dan manajemen untuk memangkas biaya layanan (service cost) ketika meningkatkan kualitas barang dan meningkatkan kecepatan layanan pengiriman.
4. Dari perspektif online, E-Commerce menyediakan kemampuan untuk membeli dan menjual barang ataupun informasi melalui internet dan sarana online lainnya.

Jenis-jenis E-Commerce
Kegiatan E-Commerce mencakup banyak hal, untuk membedakannya E-Commerce dibedakan menjadi 2 berdasarkan karakteristiknya:
1. Business to Business, karakteristiknya:
• Trading partners yang sudah saling mengetahui dan antara mereka sudah terjalin hubungan yang berlangsung cukup lama.
• Pertukaran data dilakukan secara berulang-ulang dan berkala dengan format data yang telah disepakati bersama.
• Salah satu pelaku tidak harus menunggu rekan mereka lainnya untuk mengirimkan data.
• Model yang umum digunakan adalah peer to peer, di mana processing intelligence dapat didistribusikan di kedua pelaku bisnis.

2. Business to Consumer, karakteristiknya:
• Terbuka untuk umum, di mana informasi disebarkan secra umum pula.
• Servis yang digunakan juga bersifat umum, sehingga dapat digunakan oleh orang banyak.
• Servis yang digunakan berdasarkan permintaan.
• Sering dilakukan sistim pendekatan client-server. (Onno W. Purbo & Aang Arif. W; Mengenal E-Commerce, hal 4-5)

Tujuan Menggunakan E-Commerce dalam Dunia Bisnis
Tujuan suatu perusahaan menggunakan sistim E-Commerce adalah dengan menggunakan E-Commerce maka perusahaan dapat lebih efisien dan efektif dalam meningkatkan keuntungannya.

Mantaat Menggunakan E-Commerce dalam Dunia Bisnis
Manfaat dalam menggunakan E-Commerce dalam suatu perusahaan sebagai sistem transaksi adalah:
a. Dapat meningkatkan market exposure (pangsa pasar).
Transaksi on-line yang membuat semua orang di seluruh dunia dapat memesan dan membeli produk yang dijual hanya dengan melalui media computer dan tidak terbatas jarak dan waktu.
b. Menurunkan biaya operasional (operating cost).
Transaksi E-Commerce adalah transaksi yang sebagian besar operasionalnya diprogram di dalam komputer sehingga biaya-biaya seperti showroom, beban gaji yang berlebihan, dan lain-lain tidak perlu terjadi
c. Melebarkan jangkauan (global reach).
Transaksi on-line yang dapat diakses oleh semua orang di dunia tidak terbatas tempat dan waktu karena semua orang dapat mengaksesnya hanya dengan menggunakan media perantara komputer.
d. Meningkatkan customer loyalty.
Ini disebabkan karena sistem transaksi E-Commerce menyediakan informasi secara lengkap dan informasi tersebut dapat diakses setiap waktu selain itu dalam hal pembelian juga dapat dilakukan setiap waktu bahkan konsumen dapat memilih sendiri produk yang dia inginkan.
e. Meningkatkan supply management.
Transaksi E-Commerce menyebabkan pengefisienan biaya operasional pada perusahaan terutama pada jumlah karyawan dan jumlah stok barang yang tersedia sehingga untuk lebih menyempurnakan pengefisienan biaya tersebut maka sistem supply management yang baik harus ditingkatkan.
f Memperpendek waktu produksi.
Pada suatu perusahaan yang terdiri dari berbagai divisi atau sebuah distributor di mana dalam pemesanan bahan baku atau produk yang akan dijual apabila kehabisan barang dapat memesannya setiap waktu karena on-line serta akan lebih cepat dan teratur karena semuanya secara langsung terprogram dalam komputer.
Pernyataan-pernyataan Onno W. Purbo di atas juga didukung oleh permyataan Laura Mannisto (International Telecommunication Union, Asia and the Future of the World Economic System, 18 March 1999, London), yaitu:
a. Ketersediaan informasi yang lebih banyak dan mudah diakses Ketersediaan informasi produksi dan harga dapat diakses oleh pembeli, penjual, produsen dan distributor.
b. Globalisasi Produksi, distribusi dan layanan konsumen : jarak dan waktu relatif lebih pendek, sehingga perusahaan dapat berhubungan dengan rekan bisnis di lain negara dan melayani konsumen lebih cepat. Produsen dapat memilih tempat untuk memproduksi dan melayani konsumen tidak tergantung dimana konsumen itu berada. Perusahaan yang berada di negara berpendapatan rendah dapat mengakses informasi dan membuat kontak bisnis tanpa harus mengeluarkan biaya tinggi.
c. Mengurangi biaya transaksi dengan adanya system order, pembayaran dan logistik secara online dan otomatis.

Ancaman Menggunakan E-Commerce (Threats)
Threats merupakan kemungkinan-kemungkinan munculnya kejadian yang dapat membahayakan asset-aset yang berharga.
Ada beberapa bentuk ancaman yang mungkin terjadi:
• System Penetration
Orang-orang yang tidak berhak melakukan akses ke system computer dapat dan diperbolehkan melakukan segala sesuatu sesuai dengan keinginannya.
• Authorization Violation
Pelanggaran atau penyalahgunaan wewenang legal yang dimiliki seseorang yang berhak mengakses sebuah sistim.
• Planting
Memasukan sesuatu ke dalam sebuah system yang dianggap legal tetapi belum tentu legal di masa yang akan datang.
• Communications Monitoring
Seseorang dapat mernantau semua infonnasi rahasia dengan melakukan monitoring komunikasi sederhana di sebuah tempat pada jaringan komunikasi.
• Communications Tampering
Segala hal yang membahayakan kerahasiaan informasi seseorang tanpa melakukan penetrasi, seperti mengubah infonnasi transaksi di tengah jalan atau membuat sistim server palsu yang dapat menipu banyak orang untuk memberikan infonnasi rahasia mereka secara sukarela.
• Denial of service
Menghalangi seseorang dalam mengakses informasi, sumber, dan fasilitas-fasilitas lainnya.
• Repudiation
Penolakan terhadap sebuah aktivitas transaksi atau sebuah komunikasi baik secara sengaja maupun tidak disengaja.
sumber : http://jurnal-sdm.blogspot.com/2009/08/e-commerse-definisi-jenis-tujuan.html  
Read More � E-Commerce

Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer